Sungguh
beruntung bagi siapapun yang dikaruniai potensi dan bakat untuk unggul. Lebih beruntung
lagi bagi siapapun yang di karuniai kemampuan untuk mengoptimalkan potensi dan
bakatnya sehingga menjadi manusia unggul dan prestatif. Namun, betapa banyak
pula orang yang cukup potensial tetapi tidak menjadi unggul. Padahal tiap orang
pada dasarnya memiliki potensi untuk unggul, termasuk kita. Berikut ini
beberapa kiat menjadi pribadi unggul dan prestatif.
PERCAYA DIRI
PERCAYA DIRI
Karena
mengetahui dan menyadari akan pentingnya waktu berarti memahami pula nilai
hidup dan kehidupan ini.bagi orang yang ingin memacu
percepatan dirinya, maka tidak bisa tidak waktu adalah kuncinya. Sebab
sesungguhnya waktu adalah hidup kita. Orang bodoh adalah orang yang diberi
modal hidup berupa waktu kemudian ia sia-siakan.
Ada
tiga kelompok orang yang menggunakan waktu, yaitu :
- Orang sukses, yaitu orang yang menggunakan waktu dengan optimal.
- Orang malang, yaitu orang yang hari-harinya diisi dengan kekecewaan.
- Orang hebat yaitu orang yang bersedia melakukan sesuatu sekarang juga.
Oleh
karena itu, yang pertama dan utama yang harus dilakukan untuk menjadi pribadi
unggul adalah pantang menyia-nyiakan waktu. Kita tidak boleh melakukan sesuatu
dengan sia-sia, sebab semua yang dilakukan sangat pasti memakan waktu,
sedangkan waktu itu sangat berharga.
SISTEM YANG KONDUSIF
Sistem yang
memiliki keunggulan dari standar biasa, lingkungan yang memuliakan perilaku
yang terjaga, teman yang memiliki kehalusan budi pekerti yang tinggi. Apa bila
kita memasuki dalam sistem seperti ini, maka imbasnya pada diri kita jua.. Banyak
yang telah membuktikan dirinya tampil dalam kehidupan bermasyarakat lebih maju
dan lebih bermutu. Maka kalau ingin memiliki pribadi yang unggul, tangguh dan
prestatif, pastikan untuk tidak salah dalam memilih pergaulan. Sebab salah
dalam memilih pergaulan lingkungan, salah dalam memilih sistem, berarti telah
salah dalam memilih kesuksesan.
BERSAING YANG POSITIF
BERSAING YANG POSITIF
Sahabat
sekalian, kita janganlah sebel jika melihat orang lain lebih baik dari kita,
karena orang-orang yang suka iri hati, sebel dongkol kepada prestasi orang lain,
Pepatah mengatakan bahwa "lebih baik menjadi juara dua di antara juara
umum, dari pada jadi juara satu dari yang lemah, atau juara utama dari yang
bodoh". Karena yang terpenting bukan jadi juaranya, tapi bagai mana
caranya kita memompa kemampuan optimal dalam menjalani kehidupan. Berani
bersaing secara sehat dan positif adalah kunci menuju gerbang kesuksesan.
BERSINERGI DAN BERINTERAKSI
BERSINERGI DAN BERINTERAKSI
Jadi
kalau ingin menjadi unggul, nikmati hidup berjamaah, karena seorang yang pintar
jika bertemu orang yang pintar akan bertambah pintar. Maka, lakukanlah
branchmarking (studi banding) ke institusi lain sebagai perbandingan, dan ini
sangat penting. Hal ini agar pemikiran kita terus berkembang tidak mandek atau
di situ-situ terus.. Oleh karena itu jangan pernah meremehkan orang lain,
setiap bertemu orang harus jadi sarana perubahan dan penambahan wawasan kita.
Makin
besar kekuatan sinerginya dalam setiap kali berinteraksi dengan yang lain, maka
akan semakin besar pula kemampuan yang di hasilkan, itulah diantara kunci menjadi
unggul.
MANAJEMEN HATI
Tidak bisa tidak, bagi pribadi yang ingin unggul dan prestatif maka dia harus mampu mengendalikan suasana hatinya, karena orang itu tergantung suasana hatinya. Kalau hatinya merasa gembira, maka dia gembira. Kalau hatinya sedang sedih maka sedih pula dirinya, kalau hatinya lagi dongkol, ngambek , maka seperti itulah dirinya. Semua tergantung pada suasana hatinya, maka bagi orang yang tidak mampu mengendalikan/mengelola hatinya akan merasa repot dalam menghadapi hidup ini.
No comments:
Post a Comment
Silahkan anda berbagi di sini ....???
Note: only a member of this blog may post a comment.